PERISTIWA SEBAGAI PENGAJARAN

Polisi sita 185 kilogram tembakau sintetis

            Jakarta (ANTARA) - Polres Metro Jakarta Selatan menyita barang bukti narkotika jenis tembakau sintetis produksi rumahan seberat 185 kilogram dari tiga lokasi, yakni di Bogor, Pandeglang dan Bandung.

“Ini jaringan yang sama,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin.

Ia menyebutkan pengungkapan tersebut merupakan kartel narkotika yang diduga dikendalikan oleh anak-anak muda dengan transaksi melalui media sosial.

Polisi sudah mengantongi identitas aktor utama peredaran narkotika tembakau sintetis itu yang berinisial G dan masih dalam pengejaran.

“Dia (G) yang kendalikan semuanya. Ini sama dengan kartel halus anak-anak muda semua pelakunya. Dia mengendalikan tapi tidak bertemu dengan kaki tangan yang lain, hanya satu dua saja dan dikendalikan lewat media sosial dan grup di medsos,” katanya.

Narkotika jenis tembakau sintetis itu sudah dikemas rapi layaknya kemasan camilan atau kue kering dengan kode R.


Baca juga: Polisi kejar lima DPO sindikat tembakau sintetis

Baca juga: Polres Jaksel tangkap produsen tembakau sintetis

Berdasarkan keterangan pelaku, satu hari mereka memproduksi 20 kilogram tembakau yang dicampur bahan kimia berbahaya atau tembakau sintetis dan telah produksi selama sekitar satu tahun.

Ia memperkirakan nilai dari temuan 185 kilogram barang bukti tersebut setara dengan Rp14-15 miliar.

Polisi masih memburu lima orang termasuk dua di antaranya berinisial G dan P yang merupakan aktor utama dan pengendali produksi.


Sebelumnya, Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan menangkap sembilan orang yang berperan mulai dari produsen hingga kurir.

Sembilan pelaku tersebut yakni berinisial MR, AF dan J sebagai penjual, AH sebagai kurir dan R, RP, RA, TA dan M sebagai penjual dan produksi tembakau sintetis.

Para pelaku diancam hukuman penjara minimal enam tahun dan maksimal 20 tahun dengan denda minimal Rp1 miliar dan maksimal Rp10 miliar.

Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Sri Muryono
COPYRIGHT © ANTARA 2021

Terkini

Kemusnahan Los Angeles lebih dahsyat bom nuklear – Trump

Penyaluran Sumbangan Asas Rahmah tertinggi RM13 bilion mula diagih – MOF

Dua anggota polis terbunuh dalam serangan bom di Narathiwat

Sunway Property umum Pengarah Urusan baharu

Boling Piala Dunia: pasukan lelaki negara rangkul emas

Remaja itahan memandu tanpa lesen, akibatkan kemalangan maut di Jalan Stutong

Video thumbnail
Kebakaran hutan Los Angeles
01:00
Video thumbnail
126 maut, 188 cedera dalam gempa bumi M6 8 di Xizang (Tibet)
01:00
Video thumbnail
Hujan lebat dan banjir kilat melanda Makkah, Madinah and Jeddah
01:00
Video thumbnail
Datuk Seri Najib Razak tiba di Mahkamah Rayuan Putrajaya bagi proses rayuan penolakan Titah Adendum
01:00
Video thumbnail
Wabak HMPV di China: Gejala, penularan dan apa yang perlu anda tahu
01:00
Video thumbnail
Percikan bunga api menakjubkan di bangunan Taipei 101 semasa sambutan Tahun Baru
01:00
Video thumbnail
Pertandingan Marhabban anjuran Penyelaras DUN Hulu Bernam, Datuk Mohd Isa Abu Kasim.
00:47
Video thumbnail
Sungai Golok 'Mengepung', penduduk berlumba dengan masa selamatkan harta
01:00
Video thumbnail
Kolam takungan pecah, Taman Seri Alam bagai dilanda tsunami
01:00
Video thumbnail
Taliban isytiharkan perang ke atas Pakistan
01:00
Video thumbnail
Sekurang kurangnya 28 maut, pesawat penumpang Boeing 737 800, Jeju Air 7C2216 melanggar tembok dan t
01:00
Video thumbnail
Tengah berzikir atau ritual memuja di tanah perkuburan
01:00
Video thumbnail
Tom Yum Kung terima pengiktirafan antarabangsa UNESCO
01:48
Video thumbnail
Puluhan maut, pesawat penumpang Embraer 190 Azerbaijan Airlines terhempas di Kazakhstan
01:00
Video thumbnail
Taufan Chido melanda Mayotte, paling dahsyat dalam 100 tahun
01:00
Video thumbnail
Banjir kilat di Presint 11, kenderaan ditenggelami air
01:00
Video thumbnail
Kapten Penerbangan MAS tunjuk ‘skill’ mendarat secara teknik 'crabbing' dapat perhatian dunia
01:00
Video thumbnail
Banjir: 14 wilayah selatan Di Thailand dalam keadaan berjaga jaga
01:00
Video thumbnail
Tiga wilayah selatan Thailand dilanda banjir, hujan lebat berterusan lima hari #Pattani #Yala
01:00
Video thumbnail
Soalan Mengenai Tindakan AGC dalam Kes Najib dan Irwan Yang Diberi DNAA
01:54
Video thumbnail
Najib, Irwan dilepas tanpa bebas tuduhan IPIC
01:00
Video thumbnail
SRT menangguhkan perkhidmatan di Wilayah Selatan apabila landasan kereta api ditenggelami air
01:00
Video thumbnail
16 maut dan 6 hilang akibat tanah runtuh dan banjir di Sumatera Indonesia
01:00
Video thumbnail
Jenazah mangsa kemalangan di Putrajaya telah dituntut keluarga
01:00
Video thumbnail
PGA Pasang Papan Tanda Amaran Tidak Guna Laluan Pangkalan Haram Untuk Ke Golok
01:00
Video thumbnail
CADANGAN MANSUHKAN SUBSIDI MINYAK MASAK PAKET DIBINCANGKAN
01:00
Video thumbnail
Tragedi kepala air: 'Kak Chik sempat hantar swafoto latar sungai'
01:00
Video thumbnail
Dakwaan iktiraf Israel: Fitnah untuk kepentingan politik sempit, jangan perbodoh rakyat – Anwar
05:14
Video thumbnail
Apa masalah Takiyuddin nak faham ni erk?
01:00
Video thumbnail
Kelebihan solat berjemaah di saf yang pertama
00:31
Video thumbnail
Serangan bom berani mati di stesen kereta api di Pakistan membunuh sekurang-kurangnya 26 orang
01:00
Video thumbnail
Nur Nilam sari
00:34
Video thumbnail
Gunung Lewotobi Laki Laki memuntahkan abu beberapa hari selepas letusan maut
01:00
Video thumbnail
Penganut Hindu India mandi di sungai suci yang dicemari oleh sisa kumbahan dan industri
01:00
Video thumbnail
Gurun Arab Saudi bertukar hamparan putih seakan salji
01:00
Video thumbnail
Mari belajar tatanegara..
00:37
Video thumbnail
Tembak bekas kekasih bersama kekasih baru kerana cemburu
01:00
Video thumbnail
Penyanyi wanita Kelantan bersama 5 rakan dibawa ke Mahkamah Narathiwat
01:00
Video thumbnail
حَيَّ عَلَىٰ ٱلصَّلَاةِ
00:55
Video thumbnail
RUGI TAK BANGUN SOLAT SUBUH BERJEMAAH
01:00
Tolong lah subscribe - klik butang dibawah

 

Popular

Najib akan saman Muhyiddin dan Wan Saiful kerana menghina mahkamah

6.5 juta permohonan bantuan kredit eMADANI telah diluluskan

6.5 juta permohonan bantuan kredit eMADANI telah diluluskan

[Video] Shahril Hamdan beri penerangan konsep asas belanjawan negara

Lars Vilks, kartunis Sweden yang pernah menghina Nabi Muhammad maut dilanggar trak

AM

[Video] Budak sekolah kantoi buat hubungan sulit dalam tandas

Jangan Sampai Skandal Abdullah Ang Berulang…

Tag

Berkaitan

Remaja itahan memandu tanpa lesen, akibatkan kemalangan maut di Jalan Stutong

Jenazah 6 mangsa nahas di Semporna selamat dikebumikan

28 alami detik cemas bas dinaiki terbalik

Bekas guru besar didakwa 15 pertuduhan subahat menipu

Polisi sita 185 kilogram tembakau sintetis

            Jakarta (ANTARA) - Polres Metro Jakarta Selatan menyita barang bukti narkotika jenis tembakau sintetis produksi rumahan seberat 185 kilogram dari tiga lokasi, yakni di Bogor, Pandeglang dan Bandung.

“Ini jaringan yang sama,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin.

Ia menyebutkan pengungkapan tersebut merupakan kartel narkotika yang diduga dikendalikan oleh anak-anak muda dengan transaksi melalui media sosial.

Polisi sudah mengantongi identitas aktor utama peredaran narkotika tembakau sintetis itu yang berinisial G dan masih dalam pengejaran.

“Dia (G) yang kendalikan semuanya. Ini sama dengan kartel halus anak-anak muda semua pelakunya. Dia mengendalikan tapi tidak bertemu dengan kaki tangan yang lain, hanya satu dua saja dan dikendalikan lewat media sosial dan grup di medsos,” katanya.

Narkotika jenis tembakau sintetis itu sudah dikemas rapi layaknya kemasan camilan atau kue kering dengan kode R.


Baca juga: Polisi kejar lima DPO sindikat tembakau sintetis

Baca juga: Polres Jaksel tangkap produsen tembakau sintetis

Berdasarkan keterangan pelaku, satu hari mereka memproduksi 20 kilogram tembakau yang dicampur bahan kimia berbahaya atau tembakau sintetis dan telah produksi selama sekitar satu tahun.

Ia memperkirakan nilai dari temuan 185 kilogram barang bukti tersebut setara dengan Rp14-15 miliar.

Polisi masih memburu lima orang termasuk dua di antaranya berinisial G dan P yang merupakan aktor utama dan pengendali produksi.


Sebelumnya, Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan menangkap sembilan orang yang berperan mulai dari produsen hingga kurir.

Sembilan pelaku tersebut yakni berinisial MR, AF dan J sebagai penjual, AH sebagai kurir dan R, RP, RA, TA dan M sebagai penjual dan produksi tembakau sintetis.

Para pelaku diancam hukuman penjara minimal enam tahun dan maksimal 20 tahun dengan denda minimal Rp1 miliar dan maksimal Rp10 miliar.

Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Sri Muryono
COPYRIGHT © ANTARA 2021

Tolong lah subscribe - klik butang dibawah

 

Berkaitan

Remaja itahan memandu tanpa lesen, akibatkan kemalangan maut di Jalan Stutong

Jenazah 6 mangsa nahas di Semporna selamat dikebumikan

28 alami detik cemas bas dinaiki terbalik

Bekas guru besar didakwa 15 pertuduhan subahat menipu

Kemusnahan Los Angeles lebih dahsyat bom nuklear – Trump

Penyaluran Sumbangan Asas Rahmah tertinggi RM13 bilion mula diagih – MOF

Dua anggota polis terbunuh dalam serangan bom di Narathiwat

Sunway Property umum Pengarah Urusan baharu

Boling Piala Dunia: pasukan lelaki negara rangkul emas

Remaja itahan memandu tanpa lesen, akibatkan kemalangan maut di Jalan Stutong

Sarawak kerjasama dengan Jepun hasilkan tekstil angkasawan

Popular

Najib akan saman Muhyiddin dan Wan Saiful kerana menghina mahkamah

6.5 juta permohonan bantuan kredit eMADANI telah diluluskan

6.5 juta permohonan bantuan kredit eMADANI telah diluluskan

[Video] Shahril Hamdan beri penerangan konsep asas belanjawan negara

Lars Vilks, kartunis Sweden yang pernah menghina Nabi Muhammad maut dilanggar trak

[Video] Budak sekolah kantoi buat hubungan sulit dalam tandas